Page 67 - Annual Report 2022 - PLN Indonesia Power
P. 67

Laporan Kepada Pemegang Saham dan
                                          Pemangku Kepentingan
                                    Report to Shareholders and Stakeholders

                                                                                                     Laporan Direksi
                                                                                                 Board of Directors Report


            Penerapan Tata Kelola Perusahaan (Governansi Korporat) dan Manajemen Risiko
            Implementation of Corporate Governance and Risk Management

            Kami senantiasa menyempurnakan penerapan tata kelola   We continuously improve the implementation of corporate
            perusahaan  selaras  dengan  peraturan  perundang-undangan   governance in line with laws and regulations and governance best
            dan  best practice tata kelola baik dalam skala nasional maupun   practices both on a national and international scale. We continue
            internasional.  Kami  terus  mendorong  agar  implementasi  GCG   to encourage the improvement of GCG implementation to achieve
            ditingkatkan untuk mencapai standar praktik terbaik sejalan dengan   best practice standards in line with the Company's business needs.
            kebutuhan bisnis Perusahaan. Hasil atas komitmen dalam penerapan   The results of the commitment to implementing and improving
            dan penyempurnaan tata kelola (GCG) terlihat dari pencapaian   governance (GCG) can be seen from the achievement of PLN
            kinerja  PLN  Indonesia  Power  selama  tahun  2022  dengan  meraih   Indonesia Power's performance in 2022 by achieving positive
            pertumbuhan yang positif.                          growth.

            Pada tahun 2022, PLN Indonesia Power melakukan penilaian   In 2022, the GCG implementation assessment in PLN Indonesia
            implementasi GCG berdasarkan 2 (dua) parameter, pertama penilaian   Power was carried out based on two parameters: first, the Decree
            berdasarkan Keputusan Sekretaris Menteri BUMN No.SK-16/S.  of the Secretary to the Minister of SOEs No. SK-16/S.MBU/2012
            MBU/2012 tanggal 6 Juni 2012 tentang Indikator/Parameter Penilaian   dated June 06, 2012 on Indicators/Parameters for Assessment and
            dan Evaluasi Atas Penerapan GCG pada BUMN, dan kedua parameter   Evaluation of the Implementation of GCG in SOEs and the second,
            Asean Corporate Governance Scorecard (ACGS). Untuk Hasil   the Asean Corporate Governance Scorecard (ACGS) parameters.
            penilaian GCG tahun 2022 berdasarkan parameter BUMN mendapat   The GCG assessment based on the Ministry of SOEs’ parameters
            skor  sebesar  94,27 dari total  nilai  maksimal sebesar  100,00 yang   scored 94.27 out of a maximum total score of 100.00, which
            setara dengan 94,27% sehingga secara overall hasil assessment GCG   is equivalent to 94.27% rendering the overall GCG assessment
            mendapatkan predikat “Sangat Baik”. Sedangkan hasil penilaian GCG   results  in the  “Very  Good” category. Meanwhile the  results  of
            berdasarkan parameter ACGS mencapai skor 95,98 termasuk dalam   the GCG assessment based on ACGS parameters scored 95.98,
            kategori  “Very  Good”.  Kami  berkomitmen  dalam  meningkatkan   which belonged to “Very Good” category. We are committed to
            implementasi GCG secara berkelanjutan dengan menyempurnakan   continuously improving GCG implementation by improving policies
            kebijakan dan memastikan penerapan GCG sejalan dengan dinamika   and ensuring that GCG implementation is in line with the Company's
            bisnis Perusahaan, termasuk bekerjasama dengan berbagai instansi   business dynamics, including working with various relevant agencies
            terkait untuk memperoleh masukan yang membangun dalam   to obtain constructive input in improving its quality.
            meningkatkan kualitas penerapan GCG.

            Seluruh Direksi dan Dewan Komisaris telah menyampaikan Laporan   All members of the Board of Directors and Board of Commissioners
            Harta Kekayaan Pejabat Perusahaan (LHKPN) secara berkala dengan   have submitted the Company  Officials  Wealth Reports  (LHKPN)
            tepat waktu sesuai ketentuan. Penerapan Kebijakan Whistle Blowing   periodically in a timely manner according to regulations. The
            System (WBS) juga dipandang cukup efektif dalam mengantisipasi   implementation of the Whistleblowing System (WBS) Policy is also
            adanya potensi pelanggaran yang dapat menimbulkan kerugian   seen as quite effective in anticipating potential violations that could
            Perusahaan yang lebih besar. Selama tahun 2022, terdapat 15 (lima   cause greater losses to the Company. During 2022, there were 15
            belas) pengaduan yang masuk, dimana seluruh pengaduan telah   (fifteen)  complaints  received,  all  of  which  have been  completely
            selesai ditindaklanjut dengan kesimpulan tidak diperlukan investigasi   followed up with the decision that no further investigations were
            lebih lanjut karena tidak masuk dalam Kategori pengaduan terkait   necessary, as they did not belong to the categories of violations of
            dengan pelanggaran etika, proses pengadaan, lahan dan K3.  ethics, procurement process, land, and HSE.

            Implementasi manajemen risiko dan sistem pengendalian internal   The implementation of risk management and internal control
            diarahkan pengembangannya sejalan dengan kerangka manajemen   systems is directed towards development, in line with the
            risiko terintegrasi. Roadmap Manajemen Risiko mengacu pada ISO   integrated risk management framework. The Risk Management
            31000:2018 telah dikaji ulang dan dimutakhirkan secara berkala   Roadmap refers to ISO 31000:2018 which has been reviewed and
            menjadi periode tahun 2022-2026 agar perencanaan dan penerapan   updated periodically for the 2022-2026 term so that the planning
            manajemen risiko korporat menjadi lebih terarah. Fungsi manajemen   and implementation of corporate risk management is more focused.
            risiko saat ini dijalankan oleh Satuan Legal, Risk and Compliance.   The risk management function is currently carried out by the Legal,
            Untuk mengetahui tingkat penerapan manajemen risiko secara   Risk and Compliance Unit. To find out the level of risk management
            berkala, PLN Indonesia Power melakukan assessment maturity level   implementation on a regular basis, PLN Indonesia Power conducts
            manajemen risiko, yang hasilnya semakin baik dari tahun ke tahun.   risk management maturity level assessments, the results of which
            Untuk tahun 2022 hasil  assessment maturity level  manajemen   are getting better from year to year. For 2022, the results of the
            risiko mendapatkan capaian skor sebesar 4,04 dari skor maksimum   risk management maturity level assessment scored 4.04 out of




                                                                                             2022 Annual Report
             www.plnindonesiapower.co.id                                                                      67
                                                                                             PT PLN Indonesia Power
   62   63   64   65   66   67   68   69   70   71   72