Page 200 - Sustainability Report 2021 - Indonesia Power
P. 200
Menghadirkan Keberlanjutan
Lingkungan Menuju Karbon Netral
PENGELOLAAN PENGGUNAAN DAN EFISIENSI ENERGI
ENERGY CONSUMPTION AND EFFICIENCY MANAGEMENT
Penggunaan dan Intensitas Energi Primer
Primary Energy Consumption and Intensity
Energi primer merupakan aspek penting bagi kegiatan proses Primary energy is an important aspect of the electricity
produksi listrik. Indonesia Power menggunakan energi primer generation process. Indonesia Power uses primary energy derived
yang berasal dari energi fosil dan Energi Baru Terbarukan (EBT). from fossil energy and New Renewable Energy (NRE).
[GRI 302-1] [GRI 302-1]
Selama tahun 2021, total penggunaan energi pembangkit In 2021, the total Company's energy consumption in existing
eksisting Perusahaan sebesar 487.324.448 GJ, meningkat power plants was 487,324,448 GJ, which decreased by 14.35%
14,35% dibandingkan tahun 2020 yaitu sebesar 426.177.989 compared to 2020, which was 426,177,989 GJ. Indonesia
GJ. Indonesia Power juga secara rutin melakukan perhitungan Power regularly calculates the energy intensity ratio, which
intensitas energi sebagai parameter untuk mengetahui is a parameter to determine the total energy used for each
total energi yang digunakan untuk setiap tenaga listrik yang electricity generated to understand the efficiency level of energy
diproduksi, agar diketahui tingkat efisiensi penggunaan energi. consumption. Indonesia Power calculates the energy intensity
Indonesia Power melakukan perhitungan rasio intensitas energi ratio using the total denominator of electricity generation. The
dengan menggunakan denominator total produksi listrik. Jenis types of energy included in the calculation of the energy intensity
energi yang masuk dalam perhitungan rasio intensitas energi ratio consist of coal, HSD, MFO, natural gas, geothermal, water,
terdiri dari batubara, HSD, MFO, gas alam, panas bumi, air and BioFame, which are the types of energy consumed by the
dan BioFame yang merupakan energi yang dikonsumsi dalam Company as raw materials in the electricity generation process.
Perusahaan sebagai bahan baku dalam proses produksi listrik. [GRI 302-1, 302-3]
[GRI 302-1, 302-3]
Pada tahun 2021, rasio intensitas energi Perusahaan sebesar In 2021, the total Company's energy intensity ratio was 12,421.98
12.421,98 GJ/GWh, meningkat 1,35% dibandingkan tahun 2020 GJ/GWh, increased by 1.35% compared to 2020, which was
yaitu sebesar 12.256,52 GJ/GWh. Peningkatan ini disebabkan 12,256.52 GJ/GWh. This increase was due to the production
oleh kenaikan produksi pembangkit batubara, gas dan BBM di increase of coal, gas, and oil fuel power plants in 2021 compared
tahun 2021 dibandingkan dengan tahun 2020. [GRI 302-3] to 2020. [GRI 302-3]
Terkait perhitungan penggunaan energi di luar Perusahaan In terms of energy consumption outside the Company (sourced
yang bersumber dari transportasi bahan bakar yang dibeli from the fuel purchase for transportation purposes), as of
Perusahaan, sampai dengan tahun 2021 Indonesia Power 2021, Indonesia Power has not included this in the scope
belum memasukan hal ini dalam lingkup perhitungan. Hal ini of the calculation. This is because the data sources are not
dikarenakan sumber data yang tidak berada di bawah kendali under the Company's control but the Company's partners
Perusahaan melainkan dikendalikan oleh mitra Perusahaan who are contracted by the Company, considering that primary
yang dikontrak Perusahaan mengingat kontrak-kontrak energy transporter contracts are lump-sum contracts that do
transporter energi primer merupakan kontrak lumpsum yang not specify the use of transportation fuel; do not include the
tidak dirinci terkait penggunaan bahan bakar transportasi; obligation to calculate energy usage; and with no sufficient
tidak termasuk ke dalam kewajiban perhitungan penggunaan resources to perform calculations and validate such data. In the
energi; serta belum adanya sumber daya yang cukup untuk future, Indonesia Power strives to increase the scope of energy
melakukan perhitungan dan validasi data tersebut. Ke depan, consumption calculation, including the energy consumption
Indonesia Power akan terus berupaya meningkatkan lingkup outside the Company, and re-evaluate by communicating with
perhitungan penggunaan energi di luar Perusahaan dan akan service providers (transporters). [GRI 302-2]
mengevaluasi kembali dengan berkomunikasi dengan penyedia
jasa (transporter). [GRI 302-2]
200 Lapooran Keberlanjutan 2021 PT INDONESIA POWER
